PT KP PRESS SURABAYA – EUR/USD diperdagangkan turun jauh ke sekitar 1.1693, setelah pertemuan FOMC. Di dalam pertemuan FOMC, kepala the Fed, Jerome Powell mengatakan bahwa pengumuman “tapering” bisa muncul di bulan November dan berakhir di pertengahan 2022. Dolar AS langsung membumbung tinggi karena prospek akan lebih sedikit dollar AS yang dicetak.
Sentimen pasar membaik terhadap Evergrande dan perpanjangan batas hutang AS. Para pembuat kebijakan di ECB menyebutkan mengenai risiko inflasi. The Fed tetap menjadi fokus dan diperkirakan akan memberikan petunjuk mengenai waktu daripada “tapering”.
Evergrande, perusahaan real estate Cina yang terbelit hutang yang besar, mengumumkan akan membayar hutangnya pada hari Kamis, bersamaan dengan injeksi likuiditas dari otoritas Cina di Beijing. Hal ini membuat pasar menjadi stabil dan mengurangi permintaan akan dollar AS yang safe-haven.
Namun krisis Evergrande kelihatannya masih jauh dari selesai. Pernyataan dari Evergrande masih samar-samar terhadap hutang lainnya dan beresiko menyebar ke perusahaan konstruksi lainnya dan juga kepada sektor perbankan. Kemungkinan terjadinya krisis keuangan seperti pada tahun 2008 bisa saja terjadi jika pemerintah Cina tidak bersedia untuk memberikan dana talangan. Hal ini bisa berimplikasi terhadap ekonomi global.
Di sisi lain, ekonomi AS terus bertumbuh dengan kecepatan yang solid yang bisa meyakinkan bank sentral AS bahwa kondisi “further substansial progress” telah tercapai, sehingga bisa mengurangi pencetakan dollar lebih banyak. Di sisi lain, data inflasi yang terbaru dan laporan pekerjaan untuk bulan Agustus kurang menunjukkan sudah waktunya untuk melakukan “tapering”
Di benua Eropa, kanselir Jerman Angela Merkel terus melakukan usaha sampai pada menit terakhir untuk menaikkan dukungan terhadap pengganti dari partainya kanan-tengah Armin Laschet. Namun sampai saat ini polling suara menunjukkan Olaf Scholz dari kiri-tengah masih memimpin. Ketidak pastian ini membebani euro.
“Support” terdekat menunggu di 1.1660 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1600 dan kemudian 1.1560. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1745 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1790 dan kemudian 1.1835. PT KP PRESS
vibiznews.com
Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
PT KONTAKPERKASA FUTURES SURABAYA 